12 Praktek Keamanan Pengguna PC dan Internet – Pernahkan anda benar benar memperhatikan keamanan dalam praktek penggunaan PC ? Kita tahu PC sangat banyak manfaatnya, karena itu banyak hal yang bisa kita lakukan dengan perangkat yang satu ini. Siapa sangka bila kita terlalu asik bisa bisa kita melalaikan hal penting seperti halnya keamanan.
Keamanan bagi pengguna PC sangatlah penting karena sekarang banyak sekali hal negatif yang bisa timbul dari PC. Langsung saja, bagaimana praktek keamanan yang bisa kita lakukan ?
1. Lakukan investasi dengan membeli solusi keamanan internet yang menggabungkan antivirus, firewall, deteksi penyusupan dan manajemen kelemahan untuk mendapatkan perlindungan maksimum dari malware dan ancaman lainnya.
2. Pastikan bahwa patch keamanan yang paling baru telah terpasang dan diterapkan segera untuk semua aplikasi yang memiliki kelemahan.
3. Pastikan bahwa password yang digunakan adalah campuran huruf dan angka, dan seringseringlah mengubahnya. Password tak seharusnya mengandung kata-kata dari kamus.
4. Jangan pernah membuka, melihat atau menjalankan attachment email kecuali memang attachment itu sudah diketahui tujuannya dan dikirimkan sepengetahuan penerima.
5. Update definisi virus secara rutin. Dengan memiliki definisi virus yang terbaru, Anda bisa melindungi komputer dari virus terbaru yang sedang menyebar.
6. Cek secara rutin apakah sistem operasi yang digunakan memiliki kelemahan. Ini bisa dilakukan dengan memanfaatkan Symantec Security Check yang bisa diakses lewat http:// www.symantec.com/ securitycheck.
7. Gunakan solusi anti phishing. Dan, jangan pernah memberitahukan informasi rahasia, pribadi atau finansial, kecuali jika bisa dipastikan bahwa permintaan informasi itu benar-benar resmi.
8. Terlibatlah dengan melacak dan melaporkan upaya serangan. Dengan layanan tracking dari Symantec Security Check, pengguna bisa segera mengidentifikasi lokasi serangan potensial dan meneruskan informasi itu ke ISP penyerang atau pihak berwajib.
9. Waspadalah karena ancaman keamanan bisa secara otomatis terpasang pada komputer yang menggunakan program berbagi file, download gratisan dan software versi freeware atau shareware tertentu.
10. Hindarilah mengklik tautan atau attachment pada email atau pesan instan, hal-hal ini mungkin membuka komputer pada risiko yang tidak perlu.
11. Baca end-user license agreements (EULA) secara hati-hati dan pastikan semua persyaratannya dipahami sebelum menyetujuinya. Beberapa risiko keamanan tertentu bisa dipasang saat pengguna menyetujui EULA atau akibat pengguna menyetujuinya.
12. Waspadai piranti lunak yang menampilkan iklan pada tampilannya. Banyak program spyware yang melacak bagaimana pengguna merespons iklan semacam ini, kehadiran program semacam ini adalah tanda bahaya. Iklan yang muncul bisa jadi adalah spyware.
Sumber : “Internet Sehat - www.internetsehat.org”
0 komentar:
Post a Comment