September 17, 2013

Versi materi oleh Marwan S


Berikut adalah macam macam atau jenis jenis sejarah :


Sejarah intelektual ialah sejarah pemikiran bersifat tematik. Bidang sejarah intelektual ini telah lama ada pada zaman Greek yang bertumpu kepada aspekaspek agama seperti Kristian dan Islam sebelum abad ke-19 Masehi.



Sejarah ekonomi timbul dan berkembang dengan caranya sendiri. Kemunculan sejarah ekonomi bermula dari terbitnya karya Wealth of Nations (1770) oleh Adam Smith dan mulai berkembang pesat dengan kemunculan konsepsi sejarah material oleh Karl Marx pada abad ke-19.



Sejarah sosial adalah sejarah tentang masyarakat. Menurut pendapat sejarawan Belanda, P.J Blok, bahwa sejarah sosial ialah the history of the people. Ia mengkaji mengenai pola-pola kebudayaan masyarakat manusia, terutama yang memperlihatkan aspek-aspek sosial di dalamnya.



Secara sederhana keluarga merupakan ikatan terkecil dalam bentuk masyarakat. Dalam keluarga terdapat sekumpulan individu-individu. Individuindividu yang ada pada keluarga minimal ayah, ibu, dan anak.


Sejak muncul ilmu sejarah, nampaknya bidang politik sentiasa menjadi perhatian utama. Hal ini karena sejarah seringkali diungkap sebagai politik masa lampau. Bahkan dikatakan bahwa sejarawan pada masa lampau cenderung melihat aspek politik sebagai faktor penggerak yang mengubah perjalanan sejarah manusia.


6. Sejarah Militer

Sejarah militer dapat didefinisikan sebagai sejarah angkatan bersenjata dan perilaku perang. Beberapa hal yang dapat dibahas dalam sejarah perang, misalnya strategi yang digunakan, kekuatan pasukan yang berperang, senjata yang digunakan. Dalam penulisan sejarah militer yang sudah berkembang, penulisan sejarah perang tidak hanya ditonjolkan aspek-aspek operasional militer semata. Sejarah perang bisa dilihat dari aspek-aspek lainnya, misalnya aspek ekonomi.


7. Sejarah Kebudayaan

Sejarah kebudayaan adalah kajian yang merangkum keseluruhan cara hidup masyarakat manusia, yaitu meliputi sistem sosial, ekonomi, politik, agama, moral, adat istiadat, undang-undang, kesenian, bahasa, ilmu pengetahuan dan sebagainya. Menurut Ismaun sejarah selalu terkait dengan kebudayaan karena sejarah terjadi sebagai konsekuensi manusia dalam berkiprah di lingkungan kebudayaannya. Tidak ada sejarah yang terlepas dari akar kebudayaannya. Setiap sejarah selalu terkait dengan kebudayaannya. Sejarah kebudayaan juga dikatakan sebagai bagian sejarah sosial, namun cara perkembangannya berbeda. Secara khusus, kajian sejarah kebudayaan dapat dibagi kepada dua, yaitu kebudayaan tinggi atau elit dan kebudayan popular atau massa. Di antara kedua-duanya, kebudayaan popularlah yang sering menjadi tumpuan dalam kajian budaya.


8. Sejarah Agama

Biasanya tumpuan kajian bidang sejarah agama mengenai sejarah dan perbandingan agama-agama di dunia ini. Umumnya, dalam perkembangan ilmu pengetahun, bidang tersebut sejarah agama telah melahirkan pelbagai aspek dan bidang-bidang dikaji sebagai salah satu bidang ilmu seperti falsafat agama, sosiologi agama, psikologi agama dan juga antropologi agama. Setelah beberapa perincian dibuat mengenai bidang penelitian sejarah dalam bagian ini, dapat dirumuskan bahawa sejarah adalah suatu bidang penelitian yang amat luas. Oleh karna itu, bagi seseorang sejarawan yang ingin melakukan penelitian, dia perlu memfokuskan kepada satu bidang kajian yang khusus dan semestinya bidang itu adalah yang diminati. Aspek pengkhususan secara tematik dalam sesuatu bidang itu amat penting kepada seseorang yang ingin menjadi penyelidik sejarah agar dapat menghasilkan satu kajian yang lebih mendalam dan bermakna.

0 komentar:

Post a Comment